IGMTVnews.com, PALEMBANG – Tim Ahli Gugus Tugas COVID-19 Sumatera Selatan menyambangi kampus Universitas Indo Global Mandiri (IGM), Rabu (22/7/2020).
Kedatangan tim ini untuk memastikan protokol kesehatan antipasi pencegahan COVID-19 dalam setiap adaptasi kegiatan baru di era saat ini. Terlebih, Universitas Indo Global Mandiri akan menjadi fasilitator tempat uji sertifikasi bidan dan tenaga kesehatan di Sumsel beberapa pekan ke depan.
Dalam kunjungan tersebut, tim memeriksa satu persatu ruangan yang nantinya akan digunakan oleh para peserta ujian. Tidak ada yang luput dari pemeriksaan termasuk keberadaan ventilasi udara, lift, tangga hingga kelengkapan alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan dan hand sanitizer.
Koordinator Tim Ahli Gugus Tugas COVID19 Sumsel, Edwar Juliarta mengatakan, jika tim tenaga ahli ini sengaja mendatangi kampus UIGM untuk melihat sejauh mana kesiapan kampus yang nantinya akan menjadi tempat uji sertifikasi bidan dan tenaga kesehatan pada beberapa pekan ke depan.
“Temuan pasti ada, tapi tidak banyak. Kalau ada yang harus diberikan penjelasan, tentunya akan kami berikan saran. Agar kegiatan ujian nantinya akan sesuai dengan yang diinginkan. Kita tidak ini pascakegiatan ini akan ada klaster baru nantinya,” kata dia.
Menurutnya, selama pengamatan, pihaknya lebih menekankan permasalahan ventilasi udara, jumlah personal yang akan berada di dalam satu ruangan, alur personal nantinya. “Memang ada sedikit “minor” tapi harus dibenahi secepatnya,” ujarnya.
Meski demikian, ia menyebut jika ditinjau dari kesiapan yang dimiliki oleh Universitas IGM, pihaknya berkeyakinan kegiatan tersebut masih bisa digelar mengingat kesiapan Universitas IGM yang benar benar memperhatikan protokoler kesehatan secara matang dan ketat. “Kemungkinan (kegiatan) bisa digelar. Hasil peninjauan kita bisa kita rekomendasi setelah mendapatkan dukungan dari kita,” jelas dia.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan dan menyosialisasikan pola hidup sehat di tengah pandemi COVID19 ini. “Ini sebuah adaptasi baru bagi kita. Tentunya kita sampaikan kepada masyarakat untuk tetap membiasakan hidup bersih, dengan menggunakan masker, cuci tangan sesering mungkin serta menjaga jarak,” pungkasnya. (andhiko ta)
Comment