by

Hari Kesaktian Pancasila, Rektor UIGM ; Pemuda Indonesia Wajib Tingkatkan Rasa Patriotisme dan Nasionalisme

IGMTVnews.com, PALEMBANG – Peringatan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila diharap menjadi momentum terbaik bagi anak anak bangsa untuk meningkatkan rasa patriotisme dan nasionalisme yang saat ini terancam tergerus era modernisasi.

Rektor Universitas Indo Global Mandiri, Dr H Marzuki Alie, SE, MM menilai jika Pancasila merupakan pemersatu bangsa Indonesia yang memiliki sifat multikulturalisme.

Hal ini tergambar dari jumlah pulau, ragam, suku, banyak agama, serta aneka ragam budaya yang ada di dalamnya. Banyaknya perbedaan itu tercemin dalam Pancasila yang memiliki semboyan “Bhineka Tunggal Ika”.

Ia menjelaskan, justru perbedaan itulah diciptakan untuk saling melengkapi bukan untuk saling memusuhi. Setiap daerah memiliki ciri khas masing-masing yang merupakan kekayaan khasanah budaya bangsa Indonesia. Semuanya menyatu dalam satu bangsa, satu bahasa, dan satu tanah air.

“1 Oktober merupakan momen penting. Salah satu momen yang melepaskan Negara Indonesia dari pemberontakan G30S/PKI yang menewaskan para Jendral terbaik di Indonesia. Peringatan hari kesaktian pancasila bisa dijadikan kebangkitan bagi kita semua untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme yang cenderung mulai luntur,” jelasnya.

Ia mengatakan, nilai -nilai itulah yang kemudian dimaknai sebagai semangat untuk membangun kembali jati diri bangsa. Kesaktian Pancasila memiliki makna penting bagi seluruh warga negara Indonesia, bahwa Pancasila merupakan pedoman serta dasar Negara yang tidak dapat dan tidak boleh diubah oleh siapapun.

“Ada catatan kenapa perlu ditetapkan hari Kesaktian Pancasila. Sebab, Pancasila itu pernah diuji dalam perjalanan sejarah, khususnya tahun 1948, pemberontakan yang juga dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).

Ia menambahkan, Pancasila tidak hanya disebutkan sebagai dasar negara Republik Indonesia, tapi lebih dari itu, sebuah falsafah hidup berbangsa yang dijadikan sebagai pedoman hidup dalam kehidupan keseharian rakyat Indonesia.

“Sebagai rakyat Indonesia dengan hari kesaktian pancasila sebagai momentum untuk memperbaiki bangsa. Dan sebagai rakyat Indonesia sebagai kecintaan kita terhadap negeri kita harus menjaga keutuhan nilai nilai moral dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” pungkasnya. (andhiko tungga alam)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed