IGMTVnews.com, PALEMBANG —– Dalam seminar Seminar Edukatif Strategi Sukses Pasca Sekolah Tingkat Atas yang digagas oleh Universitas IGM dan Dinas Pendidikan Sumsel, ratusan siswa yang memadati Aula Lantai XII Gedung C Universitas IGM diajak untuk mempersiapkan sejak dini kemampuannya sebelum masuk ke lembaga perguruan tinggi.
Seminar ini mendapat sambutan hangat dari para peserta, khususnya siswa tingkat akhir yang mulai mempersiapkan diri untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Banyak dari mereka merasa bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan mereka saat ini.
Ketua Dewan Pendidikan Sumsel Dr. Supadmi Kohar, mengatakan, siswa sebaiknya tidak hanya bergantung pada pendidikan formal, tetapi juga pada penguasaan kemampuan seperti berpikir kritis, kreativitas, dan adaptasi. “Kami berharap seminar ini bisa menjadi panduan awal bagi para siswa untuk memahami bahwa kesuksesan pasca sekolah memerlukan keseimbangan antara pengetahuan, mental yang kuat, dan keterampilan yang relevan,” ujarnya di depan ratusan siswa dan pendidik yang hadir.
Ia juga menekankan bahwa dunia terus berubah dengan cepat, dan generasi muda perlu mempersiapkan diri menghadapi dinamika tersebut. “Teknologi berkembang pesat, pasar kerja berubah, dan tantangan global semakin kompleks. Generasi muda harus siap dengan keterampilan yang memungkinkan mereka bertahan dan bersaing,” katanya.
Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) bersama Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan sukses menggelar seminar edukatif bertajuk “Strategi Sukses Pasca Sekolah Tingkat Atas” . Acara ini bertujuan memberikan wawasan kepada siswa tingkat akhir serta pendidik mengenai strategi menghadapi tantangan dunia pendidikan tinggi dan dunia kerja di era modern.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Universitas Indo Global Mandiri ini menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten di bidangnya. Di antaranya, Ketua Pendidikan Provinsi Sumsel, Dr. H. Supadmi Kohar, MM; Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel, H. Awaluddin, S.Pd., M.Si; Rektor Universitas Indo Global Mandiri, Dr. H. Marzuki Alie; serta Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Universitas IGM, Prof. Erry Yulian T. Adesta. (andhiko ta)
Comment