IGMTVnews.com —— Pelaksanaan Wisuda XXI Universitas Indo Global Mandiri (IGM) yang digelar pada Sabtu (26/4) diwarnai dengan berbagai pesan inspiratif dari Rektor Universitas IGM, Dr H Marzuki Alie.
Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan pemajuan jadwal wisuda dari yang biasanya berlangsung pada bulan Juni menjadi April bukan tanpa alasan. Keputusan tersebut diambil agar para lulusan dapat segera terjun ke dunia kerja, mengingat bulan April hingga Juni merupakan periode terbukanya banyak peluang pekerjaan.
Rektor menekankan pentingnya alumni IGM untuk memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi agar mampu bersaing dalam dunia kerja yang semakin kompetitif. Tidak hanya mampu mengisi peluang kerja yang ada, para alumni juga diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru dan menjadi penggerak perubahan di lingkungan masing-masing.
Ia menambahkan bahwa banyak alumni IGM telah berkarier di berbagai bidang, baik di sektor pemerintahan, swasta, hingga wirausaha.
Dalam lima tahun terakhir, Universitas IGM juga telah mencatat pencapaian luar biasa dengan meluluskan sebanyak 1.239 mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP). Hal ini menjadi bukti bahwa universitas tidak hanya fokus pada kualitas pendidikan, tetapi juga pada akses pendidikan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Rektor mengingatkan para wisudawan bahwa Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) bukanlah satu-satunya penentu kesuksesan. Menurutnya, banyak variabel lain yang ikut berperan dalam membentuk masa depan seseorang. Yang terpenting adalah kemauan untuk terus belajar, semangat untuk mencoba hal baru, serta sikap pantang menyerah dalam menghadapi tantangan hidup.
Ia mengajak para lulusan untuk menjadikan hidup sebagai perlombaan untuk terus menjadi lebih baik dan menumbuhkan semangat juang sebagai pemenang.
Rektor juga menyampaikan bahwa pihaknya memberi prioritas kepada alumni IGM untuk bergabung di perusahaan yang dikelolanya. Ia meminta agar para lulusan diberi kesempatan dan kepercayaan untuk mengembangkan potensi mereka secara maksimal.
Menurutnya, kepercayaan dan kebebasan dalam berkarya akan menjadi bekal berharga bagi anak-anak muda dalam meniti karier. Ia mengakhiri pesannya dengan mengajak semua lulusan untuk terus berjuang dan tidak melupakan orang-orang yang telah memperjuangkan mereka selama ini. (andhiko ta)
Comment