IGMTVnews.com, PALEMBANG – Terobosan untuk memutus mata rantai sebaran COVID-19 di lingkungan kampus Universitas Indo Global Mandiri dilakukan Satuan Gugus Tugas COVID-19 UIGM.
Setiap mahasiswa yang akan mengikuti ujian baik itu tugas akhir (TA), proposal, kerja praktek ataupun skripsi wajib menjalani swab antigen sebelum pelaksanaan dimulai. Pelaksanaan swab antigen ini digelar sejak Senin (29/6/2021) hingga Jumat (9/07/2021) mendatang di Aula Lantai III Gedung B Kampus Sudirman.
Ketua Gugus Tugas UIGM, M. Fadhiel Alie, S. Kom, B. IT., M. T. I. menegaskan, tindakan ini dilakukan untuk mengantisipasi timbulnya kasus terkonfirmasi positif di lingkungan Yayasan IGM. Selain itu, pelaksanaan swab antigen ini juga didanai oleh kampus.
“Isu Covid-19 varian delta yang semakin merajalela harus menjadi perhatian utama bagi seluruh Civitas Akademika. Ditambah dengan fakta bahwa sistem kesehatan kita yang semakin sulit dalam menangani jumlah pasien Covid-19. Maka kita harus aktif membantu mencegah penularan terjadi, terutama di area kampus,” jelasnya kepada IGMTVnews.com.
Untuk mekanismenya, mahasiswa diminta untuk melakukan swab di ruang tunggu di depan lift untuk registrasi dan pelaksanaan swab. Jika diketahui hasil non reaktif), maka mahasiswa diizinkan mengikuti ujian menuju ke Ruang Karantina (Ruang Aula) menunggu sampai dengan waktu ujian dimulai.
“Jika ternyata reaktif, maka tidak diperkenankan untuk ikut ujian offline dan hanya diizinkan untuk ujian online dan akan dijadwalkan kemudian.
Kita juga mengarahkan agar yang bersangkutan untuk menjalani tes PCR serta melakukan isolasi mandiri,” katanya.
Begitu juga dengan dosen penguji, lanjutnya, jika dirasakan kurang sehat, dapat melaksanakan ujian secara online. “Kita harap para dekan dapat bekerja sama dan siap untuk menerapkan prosedur ini di fakultasnya masing-masing,” pungkasnya. (andhiko tungga alam)
Comment