IGMTVnews.com, PALEMBANG —– Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2023 merupakan seleksi masuk perguruan tinggi yang dilakukan berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang ditetapkan PTN Akademik, PTN Vokasi, atau Perguruan Tinggi Keagamaan Agama Islam Negeri (PTKIN) bagi siswa sekolah menengah atas/kejuruan.
Sebagai salah satu pelaksana, panitia lokal Universitas Indo Global Mandiri memastikan, tetap menjunjung tinggi transparansi dan kejujuran bagi setiap peserta yang hadir dalam ujian.
Wakil Rektor II Universitas IGM, John Rony Coyanda, S.Kom, M.Si yang juga penanggung jawab pelaksanaan UTBK – SNBT Universitas IGM menegaskan jika seluruh panitia mendapatkan pelatihan dan sosialisasi selama dua pekan.
“Ini merupakan kolaborasi antara Universitas IGM dan Universitas Indo Global Mandiri. Mulai dari tenaga pengawas, server hingga IT. Kita minimalisir kesalahan, bila perlu zero kesalahan,” papar John kepada IGMTVnews.com, Senin (8/5).
Bahkan, diakui John, meski Universitas IGM ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan dan penanggungjawab UTBK – SNBK, pihaknya tidak berhak untuk masuk ke ruangan ujian, mengingat hak akses tersebut merupakan kuasa penuh pengawas. “Termasuk soal soal yang diberikan, kita tidak tahu seperti apa, jadi benar benar bersih,” kata dia.
Bagi peserta pun, lanjutnya, sebelum masuk ke ruangan ujian yang terletak di Lantai VI Gedung C Universitas IGM, mereka harus “singgah” terlebih dahulu ke ruang tunggu ujian di Lantai V untuk mengikuti pemeriksaan kelengkapan serta sterilisasi.
“Semua alat komunikasi, dan teknologi kita kumpulkan agar terciptanya proses ujian yang bersih,” pungkasnya. (andhiko tungga alam)
Comment