IGMTVnews.com, PALEMBANG —– SD Plus Indo Global Mandiri (IGM) baru-baru ini menggelar kegiatan edukasi yang melibatkan siswa kelas IV dan VI, bekerja sama dengan Bank Indonesia dan Kampung Dongeng Sumatera Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai nilai mata uang Rupiah sebagai alat transaksi resmi di Indonesia.
Kepala SD Plus IGM, Mefi Laranti, S.Pd, mengungkapkan kebanggaannya terhadap kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya mengenalkan siswa pada nilai Rupiah agar mereka bisa memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari. “Kami ingin siswa bangga menggunakan Rupiah dan memahami bagaimana cara membelanjakan uang sesuai dengan nominalnya,” ujarnya. Dengan edukasi ini, diharapkan anak-anak dapat lebih mengenal dan menghargai mata uang yang juga dikenal di seluruh dunia.
Dalam kegiatan tersebut, Kak Ninuk dari Kampung Dongeng berperan sebagai fasilitator, memberikan pengetahuan tentang cara merawat uang Rupiah dan mengelola keuangan secara bijak. Kak Ninuk menjelaskan bahwa anak-anak harus memahami pentingnya menjaga kondisi uang, seperti tidak melipat, men-staples, atau membasahi Rupiah. “Sejak dini, mereka harus belajar untuk belanja dengan bijak dan hidup lebih hemat,” katanya.
Kegiatan edukasi ini berlangsung dengan suasana yang seru dan interaktif, dengan partisipasi aktif dari siswa. Mereka tampak antusias dalam mengikuti berbagai aktivitas yang disiapkan. Selain memberikan wawasan tentang mata uang, kegiatan ini juga mengajarkan nilai-nilai penting tentang pengelolaan uang dan disiplin finansial.
Dengan kegiatan ini, diharapkan siswa tidak hanya menjadi pengguna Rupiah yang baik, tetapi juga memiliki kemampuan untuk mengelola keuangan mereka dengan bijaksana. Pendidikan mengenai keuangan dan pengelolaan uang yang diajarkan sejak dini akan membekali generasi muda Indonesia untuk menghadapi tantangan ekonomi di masa depan. (andhiko ta)
Comment