IGMTVnews.com, PALEMBANG —– Siswa – siswi SMP LTI Indo Global Mandiri (IGM) mendapatkan kesempatan istimewa untuk belajar langsung mengenai Warisan Budaya Tak Benda Sumatera Selatan bersama para ahli.
Kegiatan ini berlangsung di bawah arahan Kepala SMP LTI IGM, Estijat, S.Pd, yang berharap para siswa mampu memahami dan menghargai warisan budaya dari daerahnya sendiri. Menurut Estijat, pemahaman mendalam akan budaya lokal ini bisa menjadi jembatan bagi siswa dalam memperkenalkan kekayaan budaya Sumatera Selatan ke masyarakat luas.
“Saya ingin anak-anak mengenal dan mencintai warisan budaya tak benda dari Sumsel, khususnya dari Palembang, sehingga suatu hari mereka mampu mengenalkan kekayaan budaya ini kepada orang-orang di luar Palembang,” tutur Estijat.
Sementara, Kepala Seksi Nilai Budaya dan Bahasa Daerah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumatera Selatan, Dian Permata Suri, S.Pd., M.Pd memberikan sosialisasi mengenai 13 warisan budaya tak benda Sumatera Selatan, termasuk yang berasal dari Palembang. Dian menggarisbawahi pentingnya mengenalkan kearifan lokal kepada generasi muda agar mereka semakin memahami identitas budaya mereka sendiri.
“Kami melihat banyak sekali pelajar yang belum memahami kearifan lokal ini. Harapan kami, setelah mengenal budaya ini dengan baik, mereka bisa lebih memahami setiap elemen dalam budaya Palembang sehingga tidak terjadi kesalahan ketika mempraktikkan atau menampilkan budaya tersebut, terutama saat lomba atau pertunjukan,” jelas Dian.
Beberapa warisan budaya tak benda yang diperkenalkan mencakup Tari Gending Sriwijaya, Tari Tanggai, kuliner khas seperti Pempek, kain tenun Songket, dan berbagai makanan khas Palembang lainnya. Dian menambahkan sosialisasi semacam ini sangat penting untuk memastikan generasi muda menghargai, melestarikan, dan bangga terhadap budaya mereka. (andhiko ta)
Comment