IGMTVnews.com, PALEMBANG —– Fakultas Kedokteran Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) menyambut 24 mahasiswa baru yang berhasil lolos proses seleksi ketat dalam penerimaan mahasiswa tahun ini.
Juru Bicara Dosen Fakultas Kedokteran Universitas IGM, dr Nuke Hatta M.Sc mengatakan, jika proses seleksi sebelumnya dilaksanakan melalui beberapa tahapan yang dirancang untuk menjamin kesiapan dan komitmen calon mahasiswa serta dukungan dari orang tua.
Seleksi dimulai dengan tahapan pengumpulan berkas administrasi, di mana calon mahasiswa yang memenuhi syarat administrasi kemudian diundang untuk mengikuti Computer-Based Test (CBT). Hasil dari CBT ini dievaluasi berdasarkan peringkat dan passing grade yang telah ditetapkan. Calon mahasiswa yang berhasil melewati tahapan ini selanjutnya mengikuti pemeriksaan fisik dan tes kesehatan mental, yang menjadi komponen penting dalam penilaian kesiapan mereka untuk menghadapi tantangan pendidikan kedokteran.
Menurutnya, selain memastikan kompetensi akademik, pihak fakultas ingin memastikan bahwa para calon mahasiswa mendapat dukungan penuh dari keluarga, terutama orang tua. “Kami mengundang orang tua untuk hadir saat sesi wawancara akhir guna mengetahui kesanggupan mereka dalam mendukung pendidikan kedokteran anak-anak mereka,” jelasnya.
Tujuan dari wawancara ini adalah untuk menilai sejauh mana keluarga memahami dan siap mendampingi perjalanan panjang pendidikan kedokteran yang akan dilalui anak mereka. “Hasil wawancara ini sangat penting, karena dari sinilah kami tahu bahwa orang tua benar-benar siap memberikan kepercayaan dan dukungan penuh kepada anak-anak mereka untuk menimba ilmu kedokteran di UIGM,” tambah dr. Nuke Hatta.
Dengan diterimanya 24 mahasiswa baru, Fakultas Kedokteran UIGM akan segera melaksanakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) sebagai langkah awal dalam perjalanan akademik mereka. Program ini bertujuan untuk memperkenalkan lingkungan kampus dan memberikan gambaran tentang kehidupan pendidikan kedokteran yang akan mereka tempuh. (andhiko ta)
Comment