IGMTVnews.com – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bisnis dan Syariah (STEBIS) IGM dan Universitas Indo Global Mandiri (IGM) melaksanakan kegiatan bimbingan Teknis Akreditasi bersama pakar di bidangnya, yakni Prof.Dr.Ir.Rujito Agus Suwigyo, M.Agr yang juga menjabat sebagai Guru Besar Universitas Sriwijaya, Minggu (12/1/2020).
Dalam bimtek tersebut, Ruijo memberikan pemaparan dan bkmbingan mengenai proses akreditasi yang terbaru dari yang semula memiliki 7 kriteria menjadi 9 kriteria standar. Tak hanya itu, lanjutnya, banyak dokumen yang harus dilengkapi.
“Sedangkan saat ini, ada dua dokumen, Laporan Kinerja Program Studi – Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, serta Laporan Evaluasi Tim itu sendiri,” tegasnya kepada IGMTVNews.
Ia menegaskan jika proses akreditasi program studi maupun perguruan tinggi saat ini lebih fokus ke output dan outcome, bukan hanya fokus input dan proses
Untuk mendapatkan akreditasi
memang harus dokumen instrumen yang baru dan perubahan yang drastis. Masing masing perguruan tinggi dan prodi harus memebaca instruksi yang ada di dalam dokumen peraturan yang baru,” katanya.
Ketua STEBIS Indo Global Mandiri (IGM), Chandra Satria, S.E, M.Si mengatakan, bimtek ini adalah bagian dari proses pengajuan akreditasi untuk Prodi Perbankan Syariah dan Reakreditasi Prodi Ekonomi Syariah.
“Sebelum diajukan kita minta bantuan Prof Rujito melakukan pengecekan dan checklist apa saja yan sudah dibuat. Agar sebelum dikumpulkan laporannya sudah mendekati dan hasilnya dapat ditetapkan,” tegasnya.
Dirinya berharap, dengan adanya bimtek ini dapat menjadi indikator mutu dari STEBIS IGM tersebut. “Kita berharap apa yang nanti dibuat dalam akreditasi ini dapat diimplenetasikan dalam keseharian sehingga benar benar menjadi peningkatan mutu mahasiswa dan alumni STEBIS IGM,” pungkasnya. (andhiko ta/febri imansyah)
Comment