by

Hasil Surpervisi RPP SMP LTI IGM Nyaris Sempurna

IGMTVnews.com – Pengawas Dinas Pendidikan Kota Palembang menilai jika berdasarkan hasil supervisi yang dimiliki Sekolah Menengah Pertama (SMP) LTI Indo Global Mandiri selama tiga hari (25 – 27 Februari) mendapatkan hasil yang nyaris sempurna.

Menurut Dinas Pendidikan Kota Palembang, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang dibuat sudah sesuai pada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di kelas SMP LTI IGM tersebut.

Kepala SMP LTI IGM, Viviet Herlinayati, S.Pd, mengatakan, pengawas Dinas Pendidikan yang terdiri dari H.M Husen,S.Pd,MM
Drs.H.Ishak Shafar,M.PdI dan Drs.Gunadi memilih SMP LTI IGM karena sebagai salah satu sekolah swasta yang memiliki kualitas sangat baik dalam dunia pendidikan.

“Guru merupakan unsur paling penting dalam pendidikan harus memiliki mindset yang tidak hanya memberikan materi kepada siswa tetapi juga keiklasan dan ketakwaan untuk membentuk karakter siswa, dan SMP LTI IGM telah melaksanakan semuanya,” kata HM Husen didampingi H Ishak Shafar saat menutup supervisi hari ini .

Pada hasil supervisi RPP tersebut, Pengawas Dinas Pendidikan Kota Palembang menilai jika SMP LTI IGM memiliki kelas yang nyaman, jumlah siswa yang efektif dalam pembelajaran, serta ditopang dengan siswa – guru yang sangat aktif. Sehingga proses KBM dapat berjalan dengan optimal.

Menurut Viviet Herlinayati, sebelum dilakukan supervisi dari pengawas, dilakukan sosialisasi dahulu berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan No.14 Th 2019 tentang penyerdehanaan RPP yang mencakup tiga komponen, tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian. “Setelah itu baru dilaksanakan supervisi pengawas kepada guru-guru berdasarkan RPP tadi,” paparnya.

Ia menyebut jika proses penilaian yang dilakukan Pengawas Dinas Pendidikan Kota Palembang berdasarkan format seperti perangkat Pembelajaran yaitu berupa Program Tahunan, Program semester, KKM, administrasi Penilaian guru, RRP, dan Penilaian proses pembelajaran guru di kelas (Supervisi).

“Tentu kita berharap dengan penyederhanaan RPP tersebut guru diberikan kebebasan dalam berinovasi dan kreatif dalam kegiatan belajar mengajar di kelas,” ujarnya. (andhiko ta)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed