by

Kampus UIGM Rutin Desinfektan Pagi dan Sore Setiap Hari

IGMTVnews.com, PALEMBANG – Dalam upaya pencegahan dan antispasipasi tanggap Covid-19, Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) kian aktip melakukan penyemprotan Desinfektan dilingkungan kampus.

Sesuai Standar Oprasional Prosedur (SOP) dari pihak yayasan IGM dalam usahanya menjaga sterilisasi dilingkungan kampus, dilakukanlah penyemprotan secara rutin pagi dan sore, pagi mulai dari pukul 09.00 WIB, dan sore mulai pukul 15.00 WIB.

“Sebenaranya menjaga kebersihan lingkungan kampus sudah sejak dulu diterapkan, namun dengan adanya kasus virus ini, maka kita harus lebih aktif membasmi semua jenis virus, khusunya dilingkungan kampus UIGM ini” ujar Kepala seksi SDM dan Umum UIGM, Adiyan febrina suriyantiqe, S.S.I .MM

Adiyan febrina menambahkan penyemprotan Desinfektan ini rutin dilakukan, sebagai salah satu bentuk keseriusan pihak kampus dalam usahanya menangkal mengatisipasi dan pencegahan penyebaran virus Corona yang kini sudah dikategorikan sebagai Pandemi Nasional.

Ditambahkanya lagi, Desinfektan adalah salah satu bentuk cairan yang tujuanya adalah untuk membunuh bakteri, virus, kuman, dan semua jenis mikrorganisme yang saat ini bisa saja menempel diatas permukaan benda mati dilingkungan kampus.

“Dalam penyemprotan Desinfektan ini, semua bentuk fisik benda harus di bersihkan, baik itu dari lift, tombol lift, pegangan pintu, pegangan tangga, kursi, meja dan lain sebagainya, terkhusus di tempat tempat yang sering disentuh oleh karyawan.” jelasnya.

Semua media fisik dilingkungan kampus UIGM dilakukan Desinfektan sebagai upaya pencegahan tanggap Covid-19

Tak lupa dirinya juga menghimbau kepada karyawan dilingkungan kampus yang saat ini masih diperkenankan datang, agar jangan lalai menggunakan cairan pembersih/handsanitizer yang telah disediakan setiap selesai melakukan aktivitas, karena pihak kampus sudah berusaha dan terus berperan aktip untuk menjaga kesehatan setiap pegawainya.

“Mari kita semua menjaga kebersihan dan terus mematuhi himbauan yang kian aktif disosialisasikan oleh yayasan, hal itu bertujuan untuk menjaga, jangan sampai ada karyawan yang bisa saja nantinya masuk dalam kategori Orang Dalam Pengawasan (ODP) oleh tenaga kesehatan.” ujarnya.

Diakuinya juga, pihak Yayasan bersyukur hingga detik ini tidak ada karyawan ataupun mahasiswa aktip dilingkungan UIGM yang terpapar virus COVID-19, kendati demikian pihaknya tetap mengambil langkah yang terukur dengan aktip melakukan penyemprotan sampai batas waktu yang belum ditetapkan. (ali alfarizi)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed