by

Pelatihan Kelompok Industri Kerajinan, Prodi DKV UIGM Rangkul Enam Desa di Musi Banyuasin

IGMTVnews.com, PALEMBANG — Program Studi Desain Komunikasi Visual Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya Universitas Indo Global Mandiri (IGM) menyambangi enam desa di Kabupaten Musi Banyuasin, beberapa waktu lalu.

Prodi DKV menggelar pengembangan usaha ekonomi masyarakat dan pemerintah desa untuk meningkatkan pendapatan asli desa yaitu Pelatihan Kelompok Industri Kerajinan dengan pemanfaatan bahan Kayu, Bambu, dan Batok Kelapa dan Pemberian Bantuan Alat dan Mesin Produksi berupa mesin bubut mini, bortuner electric, satu set alat pahat ukir oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Musi Banyuasin.

Ke-enam desa yang telah dipilih oleh Dinas PMD Muba yakni Desa Panca Tunggal, Desa Berlian Makmur, Desa Bukit Jaya – Kecamatan Sungai Lilin, Desa Gajah Mati – Kecamatan Babat Supat, Desa Berlian Makmur – Kecamatan Batanghari Leko, Desa Loka Jaya – Kecamatan Keluang.

Pemilihan desa-desa tersebut berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan oleh Dinas PMD dan Dosen-dosen FIPB UIGM, dengan metode menganalisa potensi sumber daya alam, sumber daya manusia beserta kreatifitas warga desa tersebut.

Dekan FIPB, Aji Windu Viatra , S.Sn, M.Sn menegaskan, kegiatan ini memfokuskan terhadap pengembangan usaha industri kerajinan di desa, dengan menggunakan metode peningkatan kemampuan masyarakat dalam menciptakan produk-produk kerajinan, sesuai dengan potensi-potensi alam di desa dan pemanfaatan teknologi

“Hasil kerajinan masyarakat masih menggunakan teknik secara konvensional dan beberapa produk tersebut juga ada yang hasil dari pelatihan,” katanya.

Ia mengatakan, jika Prodi DKV berperan aktif dalam memberikan materi terkait topik kerajinan berupa memberikan gambaran perkembangan industri kerajinan saat ini, dan sebagai praktisi pelatihan dalam pembuatan produk-produk yang kreatif dengan memanfaatkan sumber daya alam berupa limbah-limbah alam, yang keberadaannya di desa-desa tersebut sangat berlimpah.

Dengan kehadiran tim dari Prodi DKV UIGM, lanjut Aji, masyarakat di desa-desa tersebut, menyambut baik dan senang sekali dengan bantuan berupa alat dan mesin, dan sangat bersemangat dalam mengikuti pelatihan-pelatihan dalam pembuatan kerajinan kayu, bambu, dan batok kelapa.

“Metode pelatihan yang kita berikan menggunakan metode yang sederhana, mudah dimengerti dan mudah diikuti oleh masyarakat setempat,” pungkasnya. (andhiko tungga alam)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed